Pelatihan Kepemimpinan dan Manajemen Santri

Akhirnya LKMS 2013 Pun Terlaksana

Pelatihan Kepemimpinan dan Manajemen Santri (LKMS) adalah agenda yang sangat dinanti-nantikan bagi para pengurus Dewan Santri Pondok Pesantren Mahasiswa Universal. Agenda yang diadakan setahun sekali ini merupakan acara khusus bagi para santriwan dan santriwati yang ingin mengasah kemampuannya dalam membangun sebuah organisasi yang solid. LKMS merupakan forum pengkaderan, pelatihan dan pendidikan khusus yang menekankan transformasi nilai, pembentukan karakter, membuka wawasan kesantrian, kearah terbentuknya kemandirian belajar bagi para santri.

Pelatihan ini dilaksanakan secara intensif-integratif dan dirancang secara khusus yang bermanfaat untuk mempertajam sense of awareness peserta terhadap kepemimpinan dan manajemen santri, meningkatkan sense of responsibility untuk berperan serta membangun masyarakat, memperkuat leadership insight melalui proses pembelajaran berbagi, membekali peserta untuk mampu membangun sumber-sumber keunggulan yang sustainable dalam menjalankan organisasinya serta memberikan peluang kepada para peserta untuk mengevaluasi perjalanan keorganisasian dan manajemennya dalam jejaring sosial yang lebih luas.

Kegiatan ini meliputi pendalaman materi melalui tanya-jawab, brainstorming, diskusi terfokus, kunjungan lapangan dan praktek, serta penyusunan rencana tindak lanjut dan jejaring organisasi.

Tujuan dari acara ini adalah untuk membangun kesadaran akan jiwa pemimpin dalam diri pribadi peserta, membantu menemukan, mengembangkan, dan memberdayakan potensi peserta, meneladani akan kepemimpinan Rasulullah SAW, dan memberi bekal pengetahuan teoretis dan bekal praktis kepada peserta untuk terlibat secara aktif dalam pengembangan organisasi kepesantrenan di daerah masing-masing.

Maka dari itu, Pesantren Mahasiswa Universal mengadakan Pelatihan Kepemimpinan dan Manajemen Santri (LKMS) bertemakan “Aktualisasi Kader Pemimpin yang Memiliki Keteguhan Iman dan Ghirah Keislaman yang Inklusif, Empatik dan Toleran”, Jumat hingga Ahad (29-31/3) lalu. Acara ini diikuti oleh 60 peserta dari santriwan dan santriwati Pondok Pesantren Mahasiswa Univeral.

LKMS ini dimulai sejak Jumat siang di ruang utama Pondok Pesantren Universal yang terletak di Jl. Cipadung Nomor 1 Cibiru Kota Bandung. Acara ini dibuka langsung oleh Bapak H. Tatang Astarudin selaku Dewan Pengasuh dan langsung memulai materi pertamanya berjudul “Analisis Sosial”. Kemudian berlanjut materi kedua pada pukul 16.00 WIB dengan materi “Jiwa Pesantren” oleh K.H. Badruzzaman, M.A. Adapun materi ketiga mengenai “Tantangan Dakwah dan Kehidupan Santri di Era Globalisasi” dilaksanakan ba’da isya oleh Prof. Dr. K.H. Syukriadi Sambas, M.Si.

Pada hari kedua (Sabtu, 30/3), para peserta dan panitia berkumpul di depan kampus UIN Bandung sejak pagi untuk keberangkatan menuju tempat kedua yaitu di Pondok Pesantren Ar-Riyadl yang terletak di Loji Cipanas Cianjur. Para Santri tiba di lokasi sekitar pukul 13.00 WIB. Tiba di Pondok Pesantren Ar-Riyadl, panitia menyelenggarakan acara penyambutan di Aula pesantren yang dibuka oleh Pimpinan Pesantren Bapak K.H. Pipin S. Arifin.

Acara selanjutnya, panitia kembali melanjutkan materi tentang “Riyadloh Santri” oleh K.H. M. Choirul Anam, M.Z.D yang saat itu menjabat sebagai Ketua PCNU Kabupaten Cianjur. Materi terakhir, para santri menerima materi tentang “Kewirausahaan” dari Bapak E. Kusnendar, S.Pd. Pada malamnya santri mengikuti pengajian yang diisi oleh Bapak Pimpinan Pondok Pesantren Ar-Riyadl. Kemudian, Materi dilanjutkan oleh pemateri Bapak Drs. Abdullah Syafei, M.Ag tentang Kepesantrenan.

Pada hari ketiga (Ahad, 31/3), para santri kembali mengadakan agenda rutinan, yaitu Khotmul Quran setelah sholat subuh. Agenda rutinan ini memang selalu diadakan di Pondok Pesantren Mahasiswa Universal dimana setiap santri diwajibkan membaca satu juz perharinya, sehingga agenda ini juga biasa disebut ‘one day one juz‘.
Usai membaca Al-Quran, seluruh peserta berolahraga. Ada yang bermain bola, ada pula yang berkeliling menikmati keindahan dan kesejukkan daerah Cipanas. Pada pukul 8 pagi, seluruh peserta kembali berkumpul di Aula untuk mengikuti acara penutupan dan perpisahan. Menurut Pimpinan Pesantren Ar-Riyadl, Bapak Pipin S. Aripin, acara ini menjadi bentuk kerjasama yang positif antara Pesantren Ar-Riyadl dan Pesantren Universal. Ia juga berharap besar kepada santri universal agar bisa mengisi waktu luangnya untuk bisa kembali berkunjung di Pesantren Ar-Riyadl di lain waktu.

Setelah selesai perpisahan, panitia menutup seluruh rangkaian kegiatan LKMS dengan berkunjung ke Istana Negara di Cipanas yang letaknya tidak jauh dari Pesantren Ar-Riyadl. Lalu berlanjut mengunjungi Kantor PCNU Kabupaten Cianjur di daerah Jebrod Cianjur untuk memenuhi undangan dari K.H. M. Choirul Anam, M.Z.D. Seluruh Peserta baru bisa kembali ke Bandung sekitar pukul 18.00 WIB. [] SA | DS2013

Similar Posts